Perjalanan yang penuh dengan perjuangan

Kala di sore ini.mulai lah perjalanan ku ini di lakukan.perjalanan ini adalah hasil sebuah renungan ku yg telah lama.hati ini selalu bertanya tanya.bisakah aku genggam dunia ini???ternyata saat kunlihat indonesia adalah beragam suku bangsa.budaya dan agama..ilmu ku ini tidak ada artinya di bandingkan besar nya dunia ini...Hijrah adalah jalan yg ku pilih untuk menemukan jawaban kehidupan.
Walapun emas di rumahku berhamburan.berlian sebagai singgasanaku.namun saat ku lihat dunia sana.gunung emas menjulang tinggi.dan hamparan berlian nan luas...aku masih kecil.aku masih butuh ilmu..aku butuh pengalaman..ini lah yg ku lakukan untuk persiapan di masa depan..demi anaknistriku..keluarga dan kehormatan..kaki kecil ku ini akan mulai melangkah..semoga ini akan membuah kan hasil yg selalu ku harapkan..
Dunia milik kita..

Pemimpin yang seutuhnya

Samudra kini tenang bahtera kehidupan telah terlewati namun ternyata setenang apapun gelombang samudra bahaya tetap menunggu.waspada sebagai nahkoda.layar kembangkan.dan tarik jangkar kembali berlayar.
Pelayaran kehidupan akan segera kembali dimulai..sang kapten harus pilah pilih yg pintar menunjuk anak buah kapal..semua akan berlayar sampai tujuan jika ABK kita terpilih melewati seleki yg begitu ketat.
Selain ABk yg selektif ada juga hal paling penting.yakni kondisi kapal yang sehat..terawat.
Jika terjadi kerusakan sedikit ajah.ataupun kebocoran sedikit walapun sebesar lubang jarum maka semua yg kita bawa akan menjadi korban pelayaran.

Begitupun kehidupan.pilah pilih itu penting..selektif dalam memilih seseorang..konsisten dalam perkataan dan perbuatan.
Pemimpin itu lah yg telah lama kami rindukan...
Suara rakyat.

Perjalanan yg berliku dan penuh cerita

Perjalanan ini tak terasa begitu cepat saat kita kenang.namun sangat lama dan jenuh saat kita lakukan.keluh kesah menjalni kehidupan yg penuh dengan kerikil ini menjadi sebuah pelengkap cerita hidup ini.
Kala terpijak pada suatu pedoman maka hidup secara teori sangat mudah.karena rumus nyata telah tertulis dengan jelas.tak serumit rumus fisika yang sangat membingungkan.
Namun kenyataan sungguh pahit.rumus kehidupan ternyata tak pengaruh pada semua insan.setiap kepala punya rumus sendiri sendiri demi.mempertahan kan kehidupan dan kehormatan masing masing.
Ada rumus yg masa bodo ..baguss tak pernah mengurusi urusan orang.tak peduli orang mau bilang apa karena yakin saya punya tujuan sendiri yang lebih baik.
Ada lagi rumus rasa ingin tahu.bagus ini typikal orang yg selalu mengagumi orang sekitar.selalu ingin belajar.
Namun jika rumus rasa ingin tahu ini besalah perhitungan maka bercampurlah dengan rasa iri dengi...seperti contoh.jika seseorang itu sukses melebihi dia.maka hal yg pertama di tanyakan..usaha nya apa yachhh??ini masih bagus...pertanyaaan ke dua.kerja nya dimana??bagian apa??terus bagaimana memualai nya???itu pertanyaan yg sangat mendukung menuju tingkat kejayaan..
Namun jika yg keluar pertanyaan yg orang lain tak hisa menjawab.dan pertanyaan untuk di jawab sendiri beda dari itu contohnya...bagaimana yachh bisa melebihi dia??bagaimana yachh biar dia jatoh???akhirnya iri dengki merasuk menjadi dendam..
Dendam adalah sebuah perasaan yg berawal dari sakit hati karena merasa terlampaui.tak bisa menerima.tak mempunyai rasa rendah hati..
Mati lah sudah jika itu merasuk.yg akhirnya mempunyai rasa iri dengki.ingin menghancurkan orang lain..

Berpikir logis lah..kalau negara lain bisa kenapa kita katanya negara berkembang tidak bisa??identisan indonesia dengan cirinya masyrakat paling ramah..gotong royong dalam segala bidang.saling melengkapi.namun sekarang kemana???politik dunia merubah semuanya dan kita belom bisa menerima barang baru ini yg di sebutkan oknum politik.

Dunia yang penuh dengan dusta

Berbicara kejujuran di zaman yang semakin canggih ini sangat menjadi barang yg langka dan unik..kenapa??
Dengan semakin maju nya zaman maka kebohongan adalah suatu makanan pokok yg tak bisa di tinggalkan.
Munafik adalah sifat yg sangat berharga di zaman sekarang demi mencari muka di depan umum.di kalangan tertentu untuk mencari sesuap nasi.rendah sekali zaman semakin maju.
Penghianatan dan bermuka seribu adalah jurus yg sangat mematikan untuk menuju kesuksesan yg singkat dan menuju kesengsaraan yg kekal.namun heran kenapa??dan kenapa semua itu di pergunakan untuk membangun kehidupan.membangun daerah.bahkan membangun negara???
Manusia tak ada yg bersih semua pasti jauh dari tempat yg terdalam selalu ada perasaan ingin berdiri sendiri.namun jalan yg selalu salah.

Kehidupan yg sebenarnya

Saat mata mulai terpejam di malam hari.sunyi sepi,lamunanku melayang ke masa silam.dimana aku masih kecil di peluk manja oleh orang tua ku sendiri..kasih sayang serta pelukan hangat nya seakan terasa sampai sekarang ini.walau ruang dan waktu telah memisahkan kita.
Tangisan manja serta kenakalan ku dulu ternyata menjadi bahan kesedihan ku saat teringat moment itu.
Waktu dulu kenaklan ku saat suatu permintaan ku belum terpenuhi..jawaban ibunda sabar nak.bapak mu lagi keluar bekerja keras untuk kamu jajan.untuk kamu sekolah..nanti mau jalan jalan kemana??itu yg selalu di katakan ibunda sambil terlinang air mata nya..
Seorang kepala keluarga pergi pagi hari sebelum ayam terbangun pulang larut malam..tak peduli cape.lapar.ataupun malu.itulah perjuangan demi seorang anak.
Pertanyaan konyol seorang anak ingusan..kenapa sih kerja tiap hari namun gak seperti yg lain serba tercukupi dan terpenuhi.
Waktu bergulir anak ingusan beranjak dewasa.mulai faham sedikit secara teori namun teori kehidupan lebih rumit dari pelajaran matematika...lebih sulit dari rumus statistika..
Teori sudah terkuasai namun praktiknya baru akan di mulai..awal dari di uji nya kelayakan hidup manusia.
Ternyata kegundahan ku terjawab sudah.liku liku kehidupan memang tajam..keras nya benturan kehidupan sangat mematikan.
Ananda minta maaf pah mah..kini ku sadari anak mu ini betapa perih nya kalian merawat.membesarkan aku sampai aku dewasa dan menjadi seorang kepala keluaraga..
Maafkan lah anakmu yg belum bisa membalas budi jasa kalaian.karena ku sadari jasamu tak terukur oleh hitungan yg kudapat di bangku pendidikan.kasih sayang mu tak terbeli oleh segudang berlian.
Doa yg ku panjatkan buat kalian semoga sehat selalu.walapun kini anakmu yg penuh dengan dosa ini jarang untuk bertemu karena waktu yg memisahkan kita.

Dimana hak dan kewajiban di pertanyakan

Saat muda adalah jiwa yg sangat menggebu.semangat takan pudar.badan masih kekar.otak pun kadang kadang jangar.
Namun kala menuju di universitas maka semua kegundahan akan terjawab.teman baru.guru baru.lingkungan baru.pergaulan baru.tak heran cewex juga baru dan banyak pilihan sesuai model dan type haaaa.
Tapi semua itu akan sirna.kehidupan indah dunia kampus terlihat dari luar namun di sisi lain kampus bagaikan kawah candradimuka yg siap melumat.menguji fisik mental kita menuju masa depan yg sangat berat.mulai dari pelajaran yg bikin otak kita kurang satu gram menuju kegilaan di tambah dosen yg amat kiler bagaikan ibu tiri.sampai kakak mentor yg sok gagah banyak pengalaman namun ternyata hobinya nya pacaran pinjem duit buat modal ngapel..bikin gila semua nya..tapi tingkatan menuju tingkatan bisa terlewati.mulailah kita di ajarkan apa fungsi kalian di mata masyrakat.agama.dan negara??mati lah kita..namun masa bodo waktu tak ingin ambil pusing..
Organisasi mahasiswa itu jawaban bagi pertanyaan dosen dan kakak mentor yg amat mengerikan itu.
Organisasi mahasiswa atau ormawa sebenarnya mengajarkan kita untuk sombong pada publik kalo yg salah jalan..namun di sisi lain jika mahasiswa itu benar benar serius maka ormawa akan membawa kita ke titik puncak kejayaan.baik prestasi.akreditasi.dedikasi bahkan menuju ekonomi tinggi tergantung pilihan.
Setelah pilihan itu kita pilih tiba waktu nya wisuda wiiiiiih keren bner dari mana mana di undang..gk punya mobil pun dadakan nyicil..sampe pacar pun ngerental dulu haaaaaa..tapi itu lah titik puncak pembunuhan bagi pemuda pemudi baru lulus sarjana haaaa..jam itu.hari itu semua tertawa.bahagia.hitungan jam semua bahagia namun seketika kembali diam sunyi..satu pertanyaan yg sama dari tiap mahasiswa..mau jadi apa aku kelak???
Pertanyaan yg menjerumuskan kita semua.antara menjadi pembawa perubahan atau menjadi penambah pengangguran..atau menjadi kaum yg ikut ikutan???
Kewajiban kita adalah membela tanah air..kewajiban kita sebagai anggota muda..agen perubahan..pembaharuan.itu seruan yg selalu kita lantunkan di tengah jalan mencela para pejabat..tapi hak kita berkata lain..hak mendapat pekerjaan..semua ingin mendapatkan pekerjaan yg layak semua terasa halal.hukum menjadi hiasan dan barang dagangan..
BINGUNG KAN??JADI GIMANA NIH HAK DAN KEWAJIBAN????jawaban ada pada diri masing masing.

Catatan tanpa makna

Saat waktu terus berputar takbterasa kehidupan pun sudah berbeda..beda hak dan kewajiban.tanggung jawab yang di pertanyakan.
Ingatlah masa itu semuanya akan merasakan..manakala kalian sudah berikrar di depan saksi dan wali serta di syahkan menurut agama dan negara.itu lah awal kita mendapat ujian yg sebenarnya.hitungan statistik pun tak hisa memecahkan masalah kehidupan..takaran ilmu kimia yg kita bina sejak bangku Sma pun tak bisa meringankan..
Agama adalah pondasi menuju kehidupan bahagia aman tentram dan damai.ilmu nyata adalah bekal menuju harta dunia yg sebenarnya..pergaulan studi adalah penopang kita dalam berbaur dengan tetangga masyrakat sekitar dan semuanya..
Tatkala itu kita akan merasakan dimana posisi serba salah.karena kita seolah olah berada di dunia yg baru..dimana semua menjadi bingung..antara membantu orang tua dan membangun rumah tangga????
Dua kegiatan yg sama penting nya.dan sama genting nya.jika terlaksana dengan adil maka keluarga bahagia.tapi jika salah sedikit mengambil tindakan keluarga akan menjadi neraka..
Posisi ini yg di hutuhkan.ilmu yg cukup.kesabaran yg extra.dan hati yg lapang.maka semua akan bahagia aman tentram damai sejahtera..

Cai mata nu matak peurah

Bral cu..mimiti gujrat lahir ka alam dunya cai mata asih kanyaah.ka deudeuh nu jadi indung nu ngakandung 9 bulan lila na tapi heunteu pundung..
Bapak ceuk paribasa tangkal darajat..nu ngajungjung linuhung agung darajat.sanajan gunung galunggung gunung nu ngahalangan bapak te weleh humarurung...
Budak te karasa gede di didik ti leuleutik.di asuh ti bubudak..maju kana kahirupan nu sanyata na.luncat minangka bajing.lumpat minangka kidang kancana.hiber minangka manuk..neangan kahuripan jeung kahirupan keur poe pageto.bekel nu pasti ti kolot ukur pangdunga kanu agung mugia budak jadi jalma nu mangfaat maslahat keur balarea..najan keur baheula ambek na bapak nu jiga kilatbpak jorelat.tapi ayena pak pikeun bekel anaking hirup.nyata na hirup peuring geuning.jiga leumpang dina ruhak kahirupan anu panas...
Sanajan jauh anaking bpk jeung ema teu weleh jajap pangdunga keur hideup.nanging jauh hawar hawar anak kadenge boga kanyeuri ka peurih.kolot ngilu peurih..loba nu nincak.nu ngahina ka anak kolot ceurrik sapeupeuting.komo nu jadi indung nu ngandung clak cimata...mugia nak sing jadi jalma nu mulya.keun anaking ayena peurih da nya buktina urg mh harta jeung tahta te boga..ngen elmu pangaweruh.tur di pondasian ku agama nu di waris ku kolot..sing jadi maneh anaking jalma nu mulya.doa ema jeung bapak moal pegat keur hidep..
Bejakeun kanagara ngke pageto yen anjeun saha.keun rahayat nu ngajawab..nu bener jeung salah ke katempo..nu bener bakal salamet.dunya jeung aherat na.agung linuhung pinuh ku hibarna pamor.
Nu salah skeun allah maha adil..ucap nyata jeung pang dua kolot heug gera katempo di poe pageto..nu sirik pidik jail ka ajeun ingkeun anggap pamecut.cambuk kahirupan.mugia allah nu males na..

Kala senja membawa petaka

Waktu terus berputar dan sang surya waktunya pergi menuju peristirahatannya..
Gelap rasa nya malam ini rembulan pun malas menampakan diri.bintang pergi tanpa berita..lamunan ku terasa melayang di tengah keheningan malam yg sunyi..namun tiba saat nya suara pintu memecah kesepian malam ini..serentak lamunan ku hilang dan segera bangun.namun ku lihat tetesan air mata dari seorang bidadari..tangisan terpecah saat kulihat pelukan sang ibunda memeluk dpbidadari kecilnya...
Mata ku melongo kosong.pertanyaan semakin besar..Ada kejadian apa???kenapa??bagaimana??dan siapa??
Semua terjawab sudah saat bibir mungil kecil sang bidadari bicara..hati nya patah..sakit..sayap bidadari itu patah karena sambaran petir dari rumpun yg sama...
Ucapku sederhana..tenang berarti kamu berarti dimata mereka yg selalu menyakitimu..kamu adalah mahluk yg paling sempurna sehingga mereka selalu menggunjing mu..kamu adalah mahluk yg paling istimewa sehingga mereka iri terhadap mu..
Ku peluk erat bidadari itu dan mulai aku berkata.apapun yg terjadi aku kan selalu di samping mu..
Biarkan orang bilang apa tentang kita..
Lalu kita ucapkan terimakasih pada mereka yg selalu sibuk ngurusin rumah tangga kita kelak..
Mungkin hari ini kita belum bisa bangun istana berlian..tapi mungkin hidup di gubuk dari alang alang setidak nya membuat kamu teduh dan bahagia aku merasa bangga..kelak esok lusa mungkin kita bisa miliki dan beli semuanya termasuk mulut mulut yg selalu menyayat hati kita herdua.

Terbanngun dari kegelapan

Terasa berat rasa nya saat ku buka kedua bola mata ini..namun ku paksakan karena waktu telah berganti.lantunan merdu alam di iringi paduan suara burung bernyanyi membuat gairah semangat hidup bertambah.
Semua insan terbangun mengharapkan kebahagiaan datang..tenaga telah tersiapkan sejak malam untuk menopang beban berat nya dunia..
Waktu terus berputar namun roda kehidupan pun terus melaju..
Saat kita tertidur disanalah kita merasa beban dunia ini akan terasa lepas.namun selama mata terbangun dari keindahan disanalah mulailah tenaga dan pikiran di porsir demi menyambung napas yg dititipkan sang pencipta..
Pilihan hidup adalah surga dan neraka.surga tergambarkan kebahagiaan.dan neraka di gambarkan suatu kesengsaraan dan kepedihan.terpancar sorot mata dan itu lah yg akan pertama kali merasakan tinggal pilihan kita yg menentukan surga apa neraka yg akan kita lihat saat mata terbangun..
Suatu pilihan yg mudah tapi sangat mudah terpeleset..semangat bekerja menuju kesuksesan tanpa melupakan tanggung jawab kita pada masa yg akan datang nan abadi.

Cerita perjalanan hidup

Mana kala terlahir ke alam dunia ini..sang surya menyambut gelak tangis bahagia dari seorang ibu yg melahirkan..mana kala itu lah awal perjalaan kaki mungil menghirup udara segar di alam semesta.
Jam berganti.dan hari pun ikut berubah begitu pun minggu.bulan dan tahun.maka ini lah kisah yg mulai tergambar.
Coretan tinta kehidupan dalam kertas putih kini semakin hari semakin penuh dan berwarna...
Pandangan anak desa polos yg pernah mempunyai orang tua angkat seorang petani di sebuah desa.di sana mata polos mulai memandang hamparan sawah.gunung nan hijau dan ramah nya masyrakat desa..satu pertanyaan yg terlontar dari bibir mungil nan manis..Apa yg akan aku kerjakan kelak besok???hari pertama telah keluar pertanyaan...lalu pertanyaan lain menyusul saat bangku sekolah telah aku tamatkan..jadi apakah aku nanti????
Namun waktu terus berjalan sampai gelira muda ku terasa terpanggil demi sebuah idiologi mahasiswa...tapi pertanyaan ku selanjut nya seolah olah pertanyaan yg membuat hidupku menuju putus asa....kerjaan apa yg akan aku dapatkan????lamaran kerjaan mana yg aku persiapkan???dan sukseskah aku???
Mati saat ku dengar ucapan itu...namun saat ku berada dalam titik paling bawah maka sinar terang dan suara sayu terdengar dri lubang hitam nan jauh...jadilah kamu orang yg membuat orang lain berguna..buatlah perubahan.buat lah kebahagiaan..dan ciptakan perdamaian..
Mungkin itu tujuan hidupku..

Awal kaki berpijak

Saat terlahirnya manusia kebumi...di situ lah awal perjuangan yg sebenarnya...setiap masa maka selalu ada ujian terberat menuju kenaikan tingkat...
Saat kita dari merangkak.bisa berjalan.berjalan bisa berlari..luka di sekujur tubuh menjadi ciri khas perjuangan kita...
Masuk ke sekolah masa itu yg membuat kita lebih luas menatap dunia..dari Sd.ke  SmP.dari SMP  ke SMA...namun ternyata belum.usai ujian mengerikan ini...semakin tinggi tingkatbsemakin berat ujian...masuk di jenjang perguruan tinggi..menuju sarjana melewati bimbingan dengan dosen kiler..berasa ingin cepat usai melewati sidang dan lulus..awal sih lega rasa nya...bangga 4 tahun menyandang gelar sarjana muda..namun.saat keluar dari campus baru terbuka lah dunia ini masih luas..lebih sulit ujiann..lowongan kerja di coba dari kantor satu ke kantor lain.dari usaha satu ke usaha lain..namun setelah bekerja belum usai juga masih tetap beranjak ujian ini...mengerikan..mengerikan...setelah saya kaji dan pikir ber ulang kali..maka HIDUP adalah UJIAN..
Jika kita lulus maka akan menemukan apa arti keehidupan sebelum mejumpai kematian..

Perjuangan menuju kemenangan

Dalam kelam kini ku beranjak berjalan.menuju titik terang walapun jauh dan kecil cahaya itu bagaikan pelita dalam hidup ini.
Hutan belantara kehidupan yg lebat penuh dengan semak belukar yg tajam.kaki berdarah penuh dengan luka tetap melangkah karena ingin berubah...
Bahagia akan segera datang saat kita tetap berjuang merubah segala nya...
Yakin dunia akan kita genggam..perbekalan sudah cukup untuk perang...saat nya sorakan untuk hancurkan didnding benteng kehidupan

Renungan di malam ini

Saat mata ini terpejam dan badan ini menunduk..mulai imajinasi dan sebuah gagasan terbesit dalam bayangan.
Ku rebahkan badan ini di bawah sinar rembulan dan gemerlapnya bintang yg bertaburan beralaskan rumput liar..
Ku meratapi nasib.perjalanan hidup yg begitu keras..persaingan semakin ketat...namun saat ku lihat gemericik air sungai yg mengalir di sampingku lantunan suara burung malam semakin buat ku hanyut dalam perenungan.belajar dari alam.merasuk dalam hati sanubari...tak terasa tetsan air mata jatuh membasahi bumi.ternyata aku sebagai Hamba Mu ini yg sangat angkuh..penuh dosa telah kufur nikmat..apakah ini adalah sebuah teguran dari Mu ya Rabb..tapi hamba yakin ini adalah suatu ujian untuk hamba Mu ini yg penuh dengan segala keterbatasan untuk meraih cita dan asa yg begitu luhur di depan...aku yakin dan sadar selama ini Hamba lengah dan terlena dengan gemerlap nya dunia hingga melupakan tujuan ku yg jauh jauh hari ku tulis dengan tinta darah...
Mulai detik ini dan seterusnya tegap.tegar bagaikan batu karang yg kokoh berdiri...ku kan buat semua orang tersenyum dengan keringat darah ini...
Aku kan beli semua dengan hasil keringat ku sendiri..

Ngaguar ati sanubari nu suci dina diri pribadi

-- MAUNG BODAS --
Brbicra ttg harimau yg dlm bhs Sunda dsbt “Maung, Lodaya&Sancang”, mrpkn simbol dr kperkasaan&kepahlawann. Siliwangi  gelar kebesarn Raja Pajajarn  yg bgi org sunda mrpkn karuhun yg mnjd panutan, pun dilambangkn dgn Maung.

Org Jawa sndri mnyadap kta wyaghra dr bhs Sangsakerta yg mngandung arti harimau/pahlawan, bhkn raja sunda Purnawarman yg sll unggul dlm peperangn mrk juluki dgn Wyaghra Ning Tarumanagara/ Harimau Tarumanagara. Jd, ad tradisi yg mengidentikn harimau dg prbuatn kepahlawann.

Msyrkt traditionl di Jwa Barat pd th 1930-an sll m'buat tabungn (cengcelengn) brbentuk harimau dgn skp du2k&hl ini trs diwariskn scr turun temurun,bhkn dlm uga Galunggung jg dsbtkn; "Sunda nanjung lamun pulung,trun ti galunggung". Dpat disimpulkn bhw simbol2 sprti it brnilai historis yg sgt erat kaitanya dg peradabn kehidupn sunda zaman dl. Mgkn bs jd kish gaib harimau putih belang hitam it jg mlambangkn kaitn historis antra Tarumanagara (tarum=nila=hitam) dgn Sunda (putih)?.Sbgmn jg mnrt Clifford Geertz, seorng antropolog amerika yg mgtkan bhw sistem simbol mrpkn slh 1 dr 3 unsur pembntuk kbdyaan.

Trlps dr it smw, Maung mjd lambng kpahlawann& Bodas (putih) mlambangkn kesucian, kemurnian, keikhlasn, kejujurn&keadiln. Patung harimau putih hnyalah hiasn yg mdh2n mmpu mngingatkn qt ap arti ketulusn, keadiln,&kejujurn.

Uraian ini hny sbatas ush kita dlm  memandang sisi lain dr tradisi orang2 tua kita dl yg bijak dlm merenungkn ssuatu di luar wujud materi. Manusia modern tlh beranjak trll jauh& mnganggap dirinya brhadapn, bhkn berhak menaklukkn alam.Pdhl pngalaman mmbuktikn bhw mrk hny sbagian dr alam it. Mnaklukkn alam brarti mmusnahkn diri sndiri krn alam hadir bkn utk pra pnghuninya, mlainkn trdiri ats pra pnghuninya.||

Dalam diam ku merenung

Sunyi sangat suasana alam ini.kala diam dan terbaring di bawah rimbun nya pohon yg rindang...pikiran pun melayang walapun diri ini telah berada di puncak gunung yg kokoh berdiri tegak.namun lamunan ku lebih tinggi dari itu.
Sepintas hanya sebatas lamunan dan khayalan namun ini adalah awal dari kenyataan..sakit ini..penghianatan ini dan air mata yg aku beserta keluarga teteskan ini adalah bukti hati dan perasaan ini sakit.
Sumpah serapah ini telah terucap demi harga diri keluarga ku..dengan lantang aku katakan bahwa aku lah yg akan balas perbuatan kalian dengan lebih keji.

Tangisan darah

Saat kita terlena dengan semua keindahan duniawi.di sanalah kita seolah olah samar membedakan kawan dan lawan...sifat manusiawi disaat berada di puncak kejayaan di sana pula orang akan bilang atas keindahan dan terkagum kagum...namun di balik ke indahan itu maka angin sangat lah kencang.bisa menerpa badan kita hingga terjatuh dalam lubang hitang yg begitu dalam bahkan sampai ke dasar..
Tapi raga ini tak mungkin merasakan sakit...seolah olah saya sudah siap menghadapi semua ini.namun saat orang tua beranjak di usia senja dengan tubuh renta nya harus merasakan kepedihan itu sendiri.maka mata ini hanya bisa mengeluarkan air mata darah..
Apa lah daya....kemampuan ku ini terbatas untuk kejadian ini semua...namum saya percaya di balik kesulitan ini pasti akan ada kekuatan tersembunyi yg akan bangkit...perjalanan ku ini masih panjang.tak mungkin aku berakhir dengan kondisi seperti ini...
Percaya lah..kekuatan ku ini tak terbatas...saya besumpah demi air mata darah ini kan ku bayar semua penghinaan ini..akan ku bayar mulut busuk mereka..kan ku bayar penghianatan ini..

Perang alengka dirja

Jauh tina rarasaan anggang tina kanyataan..langit asa bengkung.asa cucuk nusuk kana balung..nyeri taya papadana di peuncit te parat...mun sangka nyaeta jalma nu bareto ceurik di tulungan heg di piara ku urang jol ayena malik ek maehan ka urang..perih kana manah di rasakeun na..tapi sifat manusa..di nyenyeri nya tong boro manusa..sireum we di leuyek teing mah ngegel angot manusa ayena sedek di pencit te parat kunu jadi dulur..mereun wayah na..maneh mencit aing lewih parah batan kitu..hutang getih bayar getih..sia melak cabe jadi cabe..

Coretan merah

Lelah ini berujung se akan tak berujung..melangkahkan kaki ini seakan tak punya arah dan tujuan pasti...namun pelita hidupku telah hadir saat kondisi seperti ini...
Tak mungkin Allah menurunkan ujian melibihi umatnya..dan yakin lah semua itu pasti..semua ini akan terlaksana..saatnya kita terbang ke menuju langit nan jauh di sana..semua atas dasar keyakinan..detik demi detik waktu yg sulit sudah terlewati...saat nya sekarang menuju masa depan yg lebih cerah...kuatkan pondasi.satukan kekuatan dan tabrak semua halangan yg menghadang...
Hujan dan badaipun telah terlewati..sekarang terlihat sudah padang rumput hijau.ladang serta kebun berbuah segar dengan sungai susu tergambar dengan jelas..mari kita melangkah bersama kawan demi hidup yg lebih bahagia...
Singkirkan semua prasangka buruk.iri dengki hanya akan mendatangkan perpecahan belaka...
Kekuatan ku kembali pulih..kehidupan ku kembali hadir..terimakasih semuanya..terimkasih semuanya yg telah menopang ku saat akubterjatuh..satt aku terkulai lemah saat jatuh...
Mari kita buktikan..muda mudi kini saat nya unjuk gigi..

Darah ini masih mengalir deras

Nasionalisme saya adalah prikemanusiaan itu yg di lontarkan bpk proklamator kita...Bung Karno.
Hijrahhh..itu yg selalu di lontarkan oleh tjokroaminoto..guru besar bangsa..
Dari dua tokoh besar bangsa ini aku kutip.maka hendaklah kaki ini selalu melangkah dengan suatu arah dan tujuan yg jelas menuju tujuan yg utama demi kebebasan hak.hak.manusia..termasuk bebas pinansial.pendidikan.dan kesehatan..terlalu luhur jika tujuan saya ini untuk kebebasan umat manusia..namun minimal untuk keluarga sendiri ku perjuangkan dengan sekuat tenaga ini.darah ku ini masih mengalir deras dalam tubuh ku ini...semangat berkobar..demi memperjuangkan hak hak keluarga ini...
Keluarga kecil yg terbina baru se umur jagung ini..maka kan ku bina menjadi suatu keluarga yg bahagia nan sejahtera...
Laki laki bagaikan besi..hujan angin tetap kuat hidup di lapangan..mampu menopang berat nya beban kehidupan ini..
Ijo royo royo..lantunan yg di tembangkan oleh kanjeng sunan kalijaga..menggambarkan betapa indahnya..betapa kya negeri kita tercinta..Indonesia suatu negara yg kaya..asal kita bisa kelola semua aset nya...terlalu luhur cita cita itu..minimal hijrah ini ke daerah tetangga.membawa ilmu yg bertambah untuk menopang segala kekurangan yg ada di diri saya...
Merdeka atau mati..semboyan para pejuang terdahulu..kini mari kita kobarkan kembali selogan itu...perjuangan kali ini lebih berat karena yg kita hadapi adalah bangsa sendri..namun perjuangan ini adalah individu menciptakan hidup yg mandiri sejahtera..membangun keluarga masing masing tanpa perselisihan..terciptanya negara aman.sejahtera dan sentosa...

Perjuangan di atas awan

Perjuangan ini belum berakhir wa...kini kita sadari semua berawal dari tiada niscahya kita akan tiada kembali...namun di samping itu kita di bebani..di wajibkan membawa bekal ke alam baka sana???apa yg akan kita banggakan saat ajal menjemput semua akan musnah...harta..tahta..jabatan...ataupun anjing2 peliharaan yg semasa hidup itu selalu ngabdi dan menjaga kita..semua tidak akan berguna..
Kadang terlena dengan suasana...ujian datang bukan karena musibah sajah...kebahagian juga akan menjadi musibah kala kita tidak bisa menjaga kebahagiaan itu...
Siapa yg bisa menolong kita saat terhimpit bumi dalam kubur yg gelap???siapa yg bisa menolong kita saat ajal menjemput??tak ada satu pun manusia yg bisa.menolong kita kala Allah telah berkehendak...

1..anak yg soleh..selalu mendoakan...itulah pelita dan amalan yg selalu mengalir memberi pertolongan pada kita..
2.amal kebajikan kita saat kita hidup...
3..sodakoh dan jariah kita selalu mengalir pada kita...

Syiar islam harus d bumingkan????dengan cara apa???
Banyak yg harus kita lakukan.
Manusia di bebaskan berjuang demi islam...apa yg kita bisa dan apa yg kita punya kita bisa gunakan demi  syiar islam.maka itu lah jalan kita masing masing untuk syiar islam...punya harta.yg berjuang dengan harta..punya tenaga berjuang dengan tenaga...punya jabatan berjuang demi jabatan...
Mumpung nafas masih ada..sehat masih ada dalam tubuh ini..maka manfaatkan lah semuanya demi semuany...

Taya wujud tapi aya sora

Nyukcruk galur nu kapungkur..mapay mapay laran nu baheula...waas nu aya dina ati sanubari..taya dei anging bagja ku bisa nginget na...sumpah palapa te ngaruh keur tatar pasundan...sanajan majapahit gede tapi pasundan moal eleh kunu gede..moal eleh ku sima na..getih na ti pasundan melaan harga diri jeung darajat eta subur ka tanah nusantra ngeclakna getih perjoangan....
Angin tunggil..anging batu nu jadi saksi..nu bisa di tempo ku anak incu anaking....mugia karuhun nu tos ngantunkeun ti payun di paparinan kajembaran..ka bagjaan di alam baka...
Mugia incu putuning ie tiasa neruskeun perjoangan jeng pangwangunan nagari ie...

Coretan tinta berdarah di tengah malam

Lika liku kehidupan nan jelas...sebagai gambaran suasna seni dari umat manusia...maslah selalu menghampiri sebgai bentuk ujian mencapai derajat yg lebih tinggi...selalu tersenyum dalam kejadian yg memilukan hati ini...kadang sepintas terenyuh melihat orang orang yg bermuka dua...layaknya seorang penari topeng dia dengan lincahnya mengganti karakter sesuai topeng yg dia kenakan....
Jeritan kaum marjinal..semua yg menggugah ku menjadi seseorang yg lebih dewasa...semua akan berakhir..badaipun segera berlalu...biarkan aing topan melanda tapi rumput di ladangku masih menghijau..sapi sapiku masih gemuk dan susu nya segar...silahkan kamu di sana segera membuat topeng sebagus mungkin..pakailah yg rapih...carilah seni yg menurutmu cocok..cari karakter yg menurutmu bagus..tapi sekali BANGkAI tetap busuk tercium...
Seperti kata pepatah pasundan buhun...mun ker angin bula bali.ulah muntang kana caringin...tapi muntang kana jukut....hartina jika suasna lagi panas...jangan cari muka dengan penguasa yg akan di untungkan...suara rakyat adalah suara tuhan....

Bela bangsa jeung nagara

Berang panas na te katulungan tapi ari nanggah di alengka dirja kalah medem...hujan henteu panas oge henteu..ie sugan nu di sebut ngelekeub teh???
Getih netes kana bumi anu suci ie sing jadi saksi tah..ceurik getih keur melaan kulawarga..keur mela bangsa tur nagara..nagara anu ceunah carita kolot baheula subur makmur..hejo ngemploh...sakur naon wae nu di tancebkeun pasti hirup....bener dunia teh ges kolot...
Kolot soteh umurna..tapi semangat namah masih ngora..masih keneh bringas.masih keneh kuat keur hudang tapi keur dina impian..ie incu na..ie anak na nu geus jarunun..ulah rek kalah silih kadek.silih sepak silih teunggeul..marebutkeun warisan nagara anu geus saenya na loba...
Naha tega.???? Dina jero nagara ie pasea??dina hiji imah di aradu..peupeus na persatuan...numatak hese ngarojong pangwangunan...cing sing areling...mana atuh pamuda..mana atuh kaum itelektual mudda...tong sarare..blar medal...heg nyaring...keupeulkeun leungeunn.tepokeun kabatur yen ie daerah teh bisa maju..yen ie nagara teh bisa diuk sajajar jeung nagara maju nu sejen na....tembongkeun..ciri khas budaya urang..gotong royong..ngarojong pangwangunan nagara..jeung bangsa...

Tangtungkeun....kuatkeun pondasi....hayu ahh kaula muda mudi di antos partisipasi na keur ngarojong pangwangunan...

Ulah rek nepikeun ka wawaris ka anak ka incu cai mata...da ceuk papatah karuhun ge...wariskeun mata cai..pikeun tanda kahirupan umat di alam dunya ie..gunung ulah di ruksak..karamat ulah di rumpak..pek sing bisa nvajaga...sinh bisa ngaji rasa..ngajo diri pikeun eunteung kahirupan..

Di balik kesulitan

Saat pagi hari ku terbangun dan selalu termenung melihat sang surya..dalam benaku berkata kenapa mentari gk lelah menyinari alam ini????padahal manusia di sini banyak yg dzalim..biadab...???
Susah jika bertanya seperti itu tidak akan ada titik terang ny...namun jika kamu berkata kenapa orang di luar sana saling sikut demi recehan dan jas kebesaran atau kursi panas...jawaban nya sederhana...MANUSIA adalah mahluk sempurna...mahluk yg tak kenal rasa kenyang...dan manusia adalah pemakan segala...baik sayuran atU daging...

Matahari akan segera bersnar cerah

Saat kamu bilang sya adalah orang paling tinggi atau paling no satu...maka salah besar...saat kamu telah berhianat pada teman se perjuangan kamu..maka hati hati lah itu awal tanda kehancuran...orang serakah dan selalu ingkar dri komitbawal..itu lah penjilat yg lebihbhina dan najis dri tai babi sekalipun....
Sepintas dan sekilas..saat berjaya kalian akan merasakan aku paling waw...namun lihat sekeliling..lihat ke belkang...selalu ada orang kuat di belkang anda yg bantu anda bwt berdiri saat jatuh...lihat di sana banyak anak anak dan pemuda pemudi yg siap untuk membantu anda saat anda merassa sulit..atau menggantikan anda saat anda meninggal bahkan bisa ajah menjadi pembunuh anda karena sikap anda yg tak tau terimakasih...
Jangan pernah main main sama orang yg diam tak banyak bicara...orang yg suka becanda atau pun jgn pernah main main dengan jiwa muda mudi indonesia yg terkenal semangat juang tak pantang mundur....

Merdeka atau mati....
Dulu kita di bodohi penjajah dri bangsa luar..(wajar karena kita gk tau))
Sekarang di bodohi sama bangsa sendiri (kurang ajar wajib di musnahkan))

Allah SWT maha tau kebutuhan hamba Nya

Ditengah panasnya permasalahan dunia ini.semua pasti ada akhirnya..semula dengan suasana yg kadang membuatku menyerah pada keadaan..tapi hati kecil ini membisikan seolah olah aku tidak boleh mundur..maju maju katanya...terlebih selalu ada istri di samping aku yg selalu menemani dalam kondisi papun...
Dunia ini seakan akan terasa dalam tengah tengah perang memperebutkan kemerdekaan suatu.negara...siang mencekam sampai menjelang isya...seperti itu tiap hari....namun pada siapa sya mengadu..kepada siapa sya minta tolong???harus kepada siapa saya mengeluh???seolah olah sya adalah hidup berdua bersama istri yg senantiasa sabar....
Tengah malam lah saat nya aku mengeluh..mengadu pada sang maha pencipta Allah SWT...di sela sela sunyi nya malam.hening nya suasana malam hari...di sanalah saya meneteskan air mata..kenapa Allah menciptakan saya hanya buat di uji????sambil putus asa...dan selalu mengeluh mengeluh..tapi dengan berjalan nya waktu sempat terpikir perjalanan hidup pun sama ada ujian...sperti pengen masuk SD.ujian dulu..lulus SD masuk SMP ujian dan seterusnya sampai ingin menyandang gelar sarjana susahnya minta ampun SKrIPSI...dan itu semua terlewati...setelah semua di jalani begitu pahit ternyata hasilnya pengumuman..kenaikan tingkat atau kelulusan...
Begitu pun ujian hidup...konteksnya sama aja...semakin berat ujian hidup ini...semakin tinggi derajat kita di angkat oleh Allah SWt di masyrakat...
Pedoman hidup ini memang teorinya gk ada bung di buku....
Percaya gk percaya...dgn beberpa bulan terpuruk di tengah panas nya gejolak kehidupan...hari ini Allah itu maha adil dan maha tau pada hambanya....kabar mencengangkan membuat hidup serasa berwarna.dan merasakan bertambahnya semangat hidup ini...selepas solat tahajud sampai waktunya subuh kelar duduk mengadu pada sang maha pencipta Allah SWT...kabar ini datang dari istri aku yg tiba tiba...pap selamat ya...hasil nya GARIS DUA

Kekompakan satu darah itu kental

Tak sengaja aku mendatangi tanah kelahiran dan kapung halaman ku...dibsanalah bisa bercengkrama dengan kawan lama dan pemangku adat yg akrab di panggil abah....
Ini lah kehangatan yg tak ku miliki saat aku berada di pengembaraan...namun mereka tau apa yg telah terjadi dan sedang aku alami...
Untunglah darah ku masih mengalir sama dengan mereka...satu ujar mereka..Jangan Pernah kamu lari dari tempat kamu dapat masalah...bereskan dan tuntaskan..biar tidak menjalar....itu bahasa kawan kawan ku untuk memotivasi ku....tatkala kamu sakit saya lebih sakit...berpa pasukan yg kamu butuhkan untuk membela harga dirimu...karena harga diri tidak di jula di mall..
Dari pada mati konyol mending mati syahid kan itu lebih bgus..di pajang sebagai pahlawan repolusi.haaaa...atau pahlawan transformasi

Jeritan kaum marjinal

Pagi yg cerah enak tuk menyongsong masa depan yg cerah...pagi pagi orang orang herdasi...duduk dengan rapi seperti paduan suara ...haha  hihi kaya betul..memainkan hak hak kaum marzinal...disnalah permainan yg tanpa seragam olahrga ataupun pakaian perang cuma bersenjata kan jas dan berdasi..tak lupa bolpoint yg selalu nempel di kemeja...biasa barang kali ada yg mau nanda bisa bwt beli kopi?......rapat katanya.sidang katanya bahas budget..hasil monitoring..padahal sewaktu rapat mata larak lirik kanan kiri.seperti burung elang siap nyulik anak ayam....bahasa nya siapa ya korban berikutnya supaya saya tetap ganteng dan lawan lawan bisa jadi budak saya....aturan konsen bahas program untuk masyrakat kenpa harus bahas program pribadi yg menguntungkan diri sendiri......ibarat kata tomg kosong nyaring bunyinya....ini tanah yg tandus panas isi nya...tapi jika tanah ini hijau air nya jernih..maka matilah semua penghianat bangsa...penghianat negri ini....mari kawan kawan satu perjuangan...mahasiswa...dan gabungan elemet masyrakat..bergabung...hijaukan neeri ini agar subur kembali....kita usir dan bunuh pecundang berdasi..mulut di ciptakan di depan agar tidak bisa berbicara di belakang....

Perjuangan berdarah

Saat seperti ini yg bener bner terasa pahit...langit berasa runtuh dan bumi berasa ancur....saat ini lah mata ku terbuka dan jiwa ini berasa fahami siapa kawan dan lawan....
Kalau sempat kawan kawan tanyakan berapa kawan mu????saya jawab nanti saya jawab saat sya punya masalah ya...itu kata yg tepat aku lontarkan....

Bau bangkai broooo

Kala ikan makan disanalah saling berebut antara yg besar dan kecil...yg besar lebih banyak makan kadang hak ikan ikan kecil pun di makan...tak jauh berbeda dengan manusia...orang besar menindas orang kecil tanpa tau terimakasih....kalau saja tidak ada orang miskin gk akan ada orang kaya...manusia yg konon katanya mahluk sempurna tapi kenapa prilaku seperti ikan yg gk punya pikiran??????
Pantas bangkai manusia lebih busuk dari pada bangkai hewan....

Pelihara lah tunas Bangsa..

Dalam kehidupan semua butuh peroses...saat gertakan seorang anak muda bangsa maka itu lah seruan semangat jiwa muda bangsa ini....para pemimpin adalah dimna seseorang mantan pejuang terdahulu yg telah banyak menggoreskan tinta emas prestasi dab pengabdian untuk daerah nya sendiri ataupun bangsa dan agamanya...namun kelemahan selalu ada di diri manusia...
Saat pemimpin itu berdiri kala itu lah ego pun muncul...saat bisa berdiri sendiri..karena saya adalah tokoh..karena saya gudang nya ilmu dari pengalaman....itu titik lemah seorang pemimpin...kalau kita kutip perkataan bung karno “berikan  aku 1000 orang tua ku cabut semeru dari akarnya...berikan aku 10 pemuda maka ku guncangkan dunia ini“ itu lah dahsyatnya dan pentingnyanpersatuan dan kesatuan...kala seseorang udah tua walaupun segagah apapun dahulunya..se kuat apa pun.sepintar apapun..maka semua mulai melemah...tapi se bodoh apapun seorang pemuda maka pergerakan seorang pemuda akan lebih satu langkah di banding orang tua....pohon kelapa tinggi kokoh dan tegap berdiri itu membutuhkan peroses...namun pohon yg kuat kokoh berdiri seiring berjalan nya waktu maka akan roboh juga...tunas tunas ini lah sebagai pengganti apa yg roboh itu...maka amat sangat penting tunas/bibit kelapa ini...dengan kata lain...tunas itu ibarat anak muda...muda mudi bangsa..itu sebagai tolak ukur cermin kehidupan kita....daerah.dan bangsa ini ada di pundak kita bersama kawan (pemuda pemudi bangsa indonesia)

Taman kota yg terlupakan

Kadang terbesit dalam benak dan pikiran ini..inspirasi dari pk walikota bandung..ridwan kamil..pertanyaan nya sederhana yg saya lontarkan..kenapa ridwan kamil. Banyak membuat taman kota yg aneh aneh..dan kenapa di bandung banyak taman kota???  Hasil kajian dan teferensi cukup mengejutkan..taman kota mempunyai fungsi sebagai wadah..sebagai sosial..dan juga sebagai tempat rekreasi..tatkala disana lah keramaian kota menjadi terlihat..keindahan kota bisa tercermin dgn tata letak dan desain taman yg sangat unik..namun kesadaran itu belum merata di perhatikan dan di utamakan di tiap tiap daerah...padahal dengan adanya hutan/taman kota maka secara tidak langsung bisa menjadi obyek pariwisata dan juga menarik perhatian infestor untuk masuk ke daerah itu sendiri dan out put nya sih simpel peningkatan APBD...kota besar..kota ramai...di sana pula kota yg menjadi jantung seseorang mencari kehidupan

Kawan apa lawan..sahabat masa kecil

Saat suasana keruh dalam kehidupan..di sanalah saatnya di uji ketabahan dan kekuatan kita...saat pohon kelapa tinggi menjulang di tengah hutan dan di terpa angin maka goyang.bahkan bisa tumbang..namun tanaman di samping dan pohon pohon akan merasakan sakitnya ketika dia tumbang.bahkan bisa menopang pohon kelapa tumbang itu..begitu pula jika kita merasa sakit di sanalah sahabat.keluarga dan kerabat yg merasakan menjerit berbondong bondong merasakan dan gotong royong silih membantu bergantian...sifat manusiawi saat kejayaan justru sahabat dan keluarga adalah pioritas ke 2..semoga kita tidak termasuk dalam golongan itu....kita kuat dan jaya tidak lepas atas jasa keluarga.kerabat dan sahabat

Arti sebuah penghargaan

Saat ku bercermin baru ku sadar.kenapa dahulu aku sangat di pandang sebelah mata oleh orang lain..Harta.Tahta atau jabatan???ternyata harta yg paling berharga adalah sikap..baru ku sadarai sikap dan tingkah ku dulu kala masih sangat amat arogan.jauh dri kata layak..hanya hura hura maen maen..seolah olah akan hidup 100 tahun tanpa ada surga dan neraka....sekarang aku fahami tak ada Gunanya jadi orang EGO..kadang ada waktu nya kita EGO atau pura pura BEGO

Masa purbakala penuh dengan tawa

Kala kecil dlu..selalu bertanya tanya..apakah aku akan hidup smpai dewasa kelak..mau jadi apakah aku kelak..yg di kerjakan hanya lah canda tawa..menghabiskan dunia kanak kanak.ababil bersama beberapa sahabat. Kini pertanyaan itu sudah bisa terjawabkan setelah keluar dri pintu Universitas..dengan kata lain pertanyaan anak kecil tapi susah untuk di pecahkan...kini ku jawab saya akan jadi yg lebih bisa di hargai orang lain.

Pemuda untuk bangsa

Saat negeri ini terasa indah.maka siap untuk tertawa.jika malam telah datang.gelap gulita yg ada.namun apa daya.kini hanya menunggu mentari pagi yg terbit.disanalah kehidupan baru akan tercatat dalam goresan tinta emas..pemuda-pemudi Negeri ini putra-putri ibu pertiwi dengan gagah.sigap.siap robohkan tembok yg menjulang tinggi menghadang.demi bumi pertiwi ini.demi ibu pertiwi tersenyum kembali.kucuran darah segar kami siap kami tumpahkan demi perubahan Negeri ini.repormasi akan terlahir saat adanya gagasan.pendapat dan perjuangan..INGAT ADA KAMI DI SINI"sebgai garda 

depan...Merdekaaaaaaaaaa

Gunung ciremai

Di dalam kehidupan tak mungkin selalu datar ceritanya..kehidupan tanpa masalah itu ibarat lukisan tanpa seni.ujian selalu datang untuk meningkat nya kehidupan..semakin tinggi maka akan semakin berat ujian itu..namun tak usah khawatir karena selama gunung ciremai menghijau dan kokoh berdiri maka kita tak khawatir kekurangan kayu bakar bakar..ayo kobarkan semangat..

Ini lah jalan terbaik menurutku

Dikala saat terguncang..hati.pikiran.dan juga jiwa ini melemah dan sangat lemah..namun hanya pada Mu ya Allah kini ku berserah diri.aku percaya kekuatan Mu yg maha segalanya.Kekuatan Mu yg sangat sempurna.aku percaya pada Mu lah.Engkau yg maha memutar balikan segalanya.maka dari itu aku meminta dan berserah.semoga semua angan dan cita cita kami ini terkabul..amiiiinnnn...@Astana Gede.Galuh pasundan.

Tersirat dalam suratan takdir

Terbesit dalam benak..kenapa hidup ini selalu ada ujian...???itu yg banyak orang persoalkan..tapi ketika memikirkan lebih dalam lagi di situ lah ada kunci kebahagiaan..hidup saling mengisi.memberi dan mengasihi..hidup itu pun berpasangan..kala kita bahagia maka akan ada kesedihan..kala dalam kesedihan maka akan bertemu kebahagiaan..dari itu lah ujian selalu datang..hidup penuh seni..seni kehidupan kita yg melukiskan indah mya kehidupan...berusaha.ber do'a dan tawakal..insya allah ini bukan awal bwt saya terjatuh..justru ini awal saya menuju puncak kejayaan yg sesungguhnya..dan buakan saat nya saat nya saya meneteskan air mata.justru berhati hati lah ini saat nya bangkit dan kalian akan tau siapa yg akan berdiri di puncak emas itu...@pinatria Galuh

Bumi dan kemajuan peradaban manusia

Sering kita terpikir indonesia tanah subur makmur..kaya raya..dan alam yg hijau..kaya akan hasil bumi.laut dan juga udara yg sejuk..udara yg sejuk adalah sebagai ciri dan pertanda alam yg masih asri serta terjaga..dgn kata lain kandungan oksigen itu melimpah...dalam sebuah pembangunan sering di sebut sebut harus ada lahan pemghijauan..namun kenyataan nya semua itu masih kurang epektif di jalankan..maka dampak nya yakni..pemanasan gelobal..kurangnya flora dan fauna...sampai kurang nya kadar Oksigen..karena tertutup oleh kadar karbondioksida yg setiap hari di keluarkan oleh cerobong asap dari setiap pabrik..kapan kenyataan nya program penghijauan..hutan kota..kebun gizi masyrakat tercipta?????

Guncanagan alami

Dunia yg fana ini hanya lah sementra.namun walaupun sementara haruslah kita pikirkan tanpa melepaskan kebutuhan akhirat.sukses..bebas finance itu impian semua orang..

Tapi orang bisa di lihat sukses bukan karena orang itu belum pernah gagal.tapi seberapa cepat dia bangkit dari kegagalan itu..

Hukum alam

Saat manusia hidup di dunia ini adalah sebuah perjuangan dan perjalanan.setiap perjuangan dan perjalanan pasti berliku.menemui jalan yg naik turun dan juga datar.di saat itu lah kita di uji kewaspadaan kemampuan untuk melewati itu.tapi perlu di ketahui saat kita bisa melewati semua itu maka dibsanalah kebahagiaan hakiki akan di temukan.mungkin cobaan di turunkan semata mata bukan tiadak ada artinya.sebagai mahluk sosial manusia tak lepas dari hidup bergantung pada orang lain.saat itu lah jiwa indonesia sebvai ciri khas bangsa kita yaitu GOTONG ROYONG..se berat apapun masalah di saat kita bersatu.maka batu karang terjal pun bisa menjadi abu yg sangat halus.seperti apa yg ada di lirik lagu superman is dead.saat kita bersama nyalakan tanda bahaya.itu lah INDONESIA.mari bersatu padu untuk ibu pertiwi..

Rumangkuk di bumi pawayangan

BUBUKA ANJINING RASA

Niat kuring aji-ning rasa.
Rasa goib titipan nu Maha Tunggal.
Tunggal sarasa , tunggal sa-pangawasa,
Jalan nu rahayu mapag alam kabagjaan,
Eunteungeun diri pribadi.
Basa mah gambaran rasa. Budi mah gambaran ati.
Ngancik’na raga salira.
Dina batin anu sidik, anutara daek nga-bohong, jeung
di bohongan.
Jaga diri ati-ati. Pinasti hirup taliti
Dumugi mapagna pati.
Hirup pasti, ku cageur na, ku bageur’na ku bener’na.
Sing taat ka pamarentah.
Repeh rapih, beres roes, tur akur reujeung sasama.
Mahluk nu sugih hartina, beunghar harta, salamet
hirup kumbuhna.
Amjalu papadang ati.
Awaking bujang ka sakti.
Bisa maca bisa ngaji.
Ngajina na tungtung ati.
Macana na tungtung rasa.
Nu hurung dina jajantung.
Nu herangna, di kalilipa.
Hurung tanding dammar hurung.
Siang tanding dammar herang.
Anu hurungna, kurungan.
ANu herang, eusi rasa.
Kadi bulan, kadi sarangéngé ngahing medal.
Remet ménténg dina angen.
Anu ngilo dina tikoro.
Nu ngintip dina lalangit.
Buka ini buka rohani.
Buka sintung, bukakeun gedongan ati.
Pang mukakeun cahaya ti anu maha kawasa.
Supaya kapanggih bukti.

Nu puguh diri sajati.
Kudu nyata ceuk tuduhna.
Bray cahaya, bray cahaya.
Cahaya anu kawasa.

Ka anu nyepeng dinten tujuh dawuh lima.
Pager duawelas.
Kasaderek anu opat, kalimia pancer salira.
Ka saderek anu medal,
Ka sederek nu teu medal.
Ti putra anu medal.
Ti putra anu teu medal.
Guru lahir, guru batin.
ti guru sidik. Ti guru permana.
Ti nu ngukur tangtung,
Ti nu kagungan rahayu.
Ti nu kagungan darajat.
Ti anu ngandung.
Ti anu ngayuga.
Ti luhur anu mayungan.
Ka handap anu nganparan.
Ti gigir anu ngajaring.
Ti tukang anu ngagiring.
Ti hareup anu nampian.

Aki sakti, Nini sakti. Nu nunggu di birit leuit.
Ibu ratu, Rama Agung. Nu ngaping geusan nyalindung.
Nu calik Di pasir layung. Nu geulis putri rengganis.
Nu ngancik di pasir panggung. Nu kasep kang
Kamajaya

Gunung purba, panungkeban Para-Hu-na
Nu nyalungkran pasir asih, nu ngabinih.
Pa-gelaran alam kandung asih indung.
Pa- ngawit-an pangrungruman tuturunan.

Bukti Tunggul,
Nya muga, tunggul anu ngarahayu, ti sunan ambu.
Nya muga, tangkal anu ngadarajat, ti sunan rama.
Turun pulung ka Galuh agung.
Galuh geusan di nyalindung.
Mangsa di bentaran gelap
Gunung gelap reureuh mijah,
Ku aji ning halimunan,
Di sieuman ku handeuleum.
Di caangan ku hanjuang.
Meleberna pulo sari, ning mangari.
Pangrungruman menak ti gunung haruman.
Gunung geulis, ci ibun anu ngareumis,
Papandayan, ngukir tangtung ku tulisan.

Ka para Hyang nu suci.
Nu mancer cahyaning Gusti.

Nu Murba, anu wisesa.
Nu Agung anu maha’na.

Anu kersa anu karsa.
Nu ngersakeun nu ngarsakeun.

Tabé Pun ahung nya ahung.
Amit sun hampura ingsun.

Nya paralun, seja ulun
Kapara luluhung agung.
Nu ka agungan ku pangagung.
Mustika Puraga Jati Sunda

Nu ngadeg di uwung-uwung.
Nu ngadeg di awang- awang.
Anu sirna di mandala panta panta.

1. Di Mandala Méga Manggul
2. Di Mandala Méga Malang.
3. Di Mandala Méga Beureum.
4. Di Mandala Méga Si karembangan.
5. Di Mandala Méga Si kareumbingan.
6. Di Mandala Méga Si antrawela.
7. Di Mandala Pa-Guruh, Pa-Guntur, Patapan Guntur.
8. Di Mandala Bumi suci kerepek séah.
9. Di Mandala Bumi Beureum.
10. Di Mandala Bumi Hideung.
11. Di Mandala Bumi Héjo.
12. Di Mandala Bumi Konéng.
13. Di Mandala Bumi Hawuk.
14. Di Mandala Bumi Putih.
15. Di Mandala Bumi Céngcéréngan.
16. Di Mandala Bumi Sanghyang Sorong Kancana.
17. Di Mandala Bumi Sang Hyang Ribut.
18. Di Mandala Bumi Suci Alam padang.

Galura bakti ,ka luluhur
Ka -Papara karuhun urang sakabéh.
Urang mimitian ku surat anu biasa.
Nu ilahar di paraké jampé.
Tibaheula nu jadi tari paranti.

Pun sampun ka sang roh Pun.
Ka handap ka sang Batara.
Ka luhur ka sang Batari.
Batara raga salira, Batari batin nu sidik.
Anu ngancik dina ati sanubari séwang-séwang.
Anu tara ngabohong jeung di bohongan.
Ka Batara Sunan Rama.
Ka Batari Sunan Ambu.
Karadén caang gumelar, cahaya sakti.
Ka nyimas gumilang seblak.
Seja nyanggakeun pangbakti.
Sapulukaneun.
Tik bul ning menyan kaula
Cahaya beurum kanyataan na amarah.
Tik bul ning menyan kaula.
Cahaya putih loamah
Tik bul ning menyan kaula.
Cahayana sawi yah.
Tik bul ning menyan kaula.
Cahaya na mut ma inah.
Seja mundut ka emban, kanu geulis.
Ka iringkeun kunu kasép.
Nu geulis Sri Sayana.
Nu kasép Bujang Sarana.
Nya ieu ibu jeung rama.
Pang dugikeun ka anu maha Kawasa.
Kukuh kula-kukuh puji.
Kukus dangdayang mantra.
Dangdayang turus na wati.
Turusna karang Pohaci.

Pang maratkeun, ka-sang Hyang Pangéran Parat Nga-
Mohon tembuskan, kepada yang Maha Menembuskan
Sapulukaneun ka sadaya para luluhur.

Karuhun karuhun suci.
Anu ti kalér, sa kalér
Anu ti kidul, sa kidul
Anu ti kulon, sa kulon.
Anu ti wétan, sa wétan.
Jisim kuring sadayana.
Neda bagja, neda hidayah, neda mangpaat.
Neda maunat, neda caang. Neda padang, narawangan.
Neda salamet, neda barokah..
Kum teu badé di wiji-wiji.
Dunga-na para kasepuhan sadayana.
Anu masih kénéh gelar di alam hirup.
Kikisik lambak sagara.
Ulah ungut ka linduhan.
Ulah gedag ka anginan.
Di siuk ku ibu, di bauran.
Di cokot nya di émbohan.
Nya di bawa, di tambahan.
Si nyimas nama ning sari.
Geura tah mayang larangan.
Geura hudang,geura tanghi.
Di hudangkeun kunu lenjang
Di tanghikeun kunu geulis.

Cag………Rampés.

BUBUKA CATUR

Tabé, pun.
Amit sejaning unjuk uninga, réhing dumasar kana
rasa syukur “Nuhun” ka Nu Ngersakeun, Anu Maha Agung,
jisim kuring seja ngadugikeun gerentesna kereteg, anu
mangrupi karyana rasa, kersaning anu ngawasakeun, hasil
tina teuteuleuman, guguaran, kokoréh, tur mulung pulung
ti anu ngalangkung dina jajantung, galuh agung, manawi
bahan katampi, kalayan aya guna katut mangpaatna
kanggo urang sadaya, malar geusan jadi panungtun tur
pangjejer dina nutur lumakuna léléngkahan hirup,
sasieureun sabeunyeureun, kasanggakeun.

Tawis rasa anu dumasar kana, rasa “nyaah ka
sasama, béla ka bangsa, bakti ka lemah cai, ngarawat tur
ngarumat budaya, sarta niat ngawangian ka sarining
lemahcai”, malar jadi sambung léngkah, sambung lémék,
sambung rasa, keur nyambungkeun uga, tangtuna ogé ti
anu kantos aya ti heubeulna, ti biharina, sugan ngancik di
kiwari geusan ngambah ka supagi. Buhun ngajadi bahan,
biheunna, sara ngajadi sari keur pangaji.
Amit, tabé pun, hampura ingsun, anu diguar saukur
gambar, anu dipedar saukur nalar, piolaheun dina polah,
pilakueun dina lampah, malar katimu rupaning mustika
hirup, anu ngancik dina rasa anu katitipan, naon rupa nu
jadi wujud tulisan, muga larap jadi tutur, jadi lisan,
pijalaneun tatapakan dina aweuhan jalan anu kacida
lamparna, nangtu dina kacindekan Galur.
Sugrining galeuh kadeudeuh, sugrining galih ka
asih, tansah mugia, marganing galuh pangasuh. Tandes,
jadi élmu katut pangaweruh. Geusan pituduh jalan anu
lempeng.
Amit, sanés badé ngalalangkungan, sanes badé
nyanyahoanan, sanés badé mayunan anu ti heula, sanés
badé ninggalkeun anu pandeuri. Ieu mah mung mugia
pareng:

Nu jauh urang deukeutkeun.
Geus deukeut urang layeutkeun.
Geus layeut urang paheutkeun.
Geus paheut urang pageuhkeun,

Geus pageuh urang wangikeun.
Nu kungsi dihandeuleumkeun.
Nu kungsi dihanjuangkeun.
Urang cokot geusan teuleum.

Urang téang geusan midang.
Nya midang, di banjar karang.

Lebak panitisan bentang.
Nya bentang ti para Hyang.

Nu murba di alam padang.
Sapasini, saparanti,
Sa jalan, sareureujeungan,
Sareundeuk, saigel, sabobo, sapihanéan,

Ka cai jadi saleuwi,
Ka darat jadi salogak,
Malar hirup runtut raut sauyunan,
Pataréma rasa.

Geusan nyukcruk uga ti para luluhur,
Mapay tapak ti para Sanghyang Pudak,
Mustika Puraga Jati Sunda

Nu dipuluk mustikana,
Salaku pancer sajati,

Nu dihin ajaring tangtu,
Nu misti élmuning pasti,
Geusan ngadadali diri.
Dadalina uga ludra,

Manuk leuweung ménak lawung,
Lawungna di palawangan.
Nya lawangna geusan luang,
luangna ti pada urang.